Pernahkah kita berfikir selama
ini tentang kejujuran diri kita....?????
Sudahkah kita beranjak untuk
menjadi manusia yang lebih baik dihadapan Sang Pencipta ....?Ataukah kita masih
saja sibuk hanya ingin terlihat baik oleh manusia.
Padahal jika mau jujur,jangankan
Allah SWT Tuhan pencipta kita,kita sendiri aja tahu kalau sebenarnya kita ini
masih jauuuh untuk bisa dikatakan baik,sayangnya kita masih malu saja mengakui
kalo kita ini sebenarnya masih sangat lalai dan hina untuk bisa dikatakan
sebagai manusia.
Ketika kita melakukan dosa dan
maksiat kita akan sangat cepat melupakannya bahkan belum sempat menyesalinya.
Akan tetapi jika kita melakukan
kebaikan yang sebenarnya bukan benar-benar baik karena masih ditumpangi oleh
hawa nafsu dan kepentingan2 sementara kita,yang masih suka dipuji bahkan
seringkali suka membanggakan diri walau hanya kita saja yg tahu,itu begitu
sulit untuk dilupakan bahkan bisa berhari2,berbulan,bahkan bertahun2 bersemayam
dalam kalbu kita,sehingga kita akan cepat merasa puas dan merasa sudah menjadi
orang baik,bahkan merasa lebih baik dari orang lain,
*Bukankah ini yang dinamakan
sombong*
Ya benar sombong....
Jelas itu sombong....
Dan itu adalah hal yg paling
dibenci oleh Allah SWT...
Tapi ironisnya kita senang sekali
melakukan hal ini padahal nyata2 ini adalah perilaku iblis yg karenanya dia
diusir dari surga dan diputus selama lamanya dari Rohmat Allah SWT.
_*Tapi mengapa kita masih saja
senang melakukan nya....?*_
Itulah diri yang tidak
terbimbing,dan tidak ter rahmati oleh Allah SWT,dia akan menjadi liar dan tdk
terarah bahkan tersesat dari jalan-Nya (nauudzubillah).
Yang dia tahu hanya kepuasan demi
kepuasan diri,sampai dia lupa diri dan menjadi hamba yang tidak tahu diri
apalagi pandai berterima kasih pada Sang Pencipta nya,padahal waktu yang
diberikan semakin sempit mendekati ajalnya.
Ketika kita meninggalkan dunia
ini memasuki gebang awal masa depan hakiki,kita tidak akan pernah bisa kembali
dan semuanya terhenti yang ada adalah masa2 pembalasan atas amal yg kita
perbuat selama didunia.pertanyaannya :
Akankah kita sudah siap dengan
itu semua....?
Yaa....Kalau kita mau jujur pasti
kita semua belum siap akan hal itu,selama ini kita masih sibuk dengan diri kita
dengan hawa nafsu kita dengan cinta akan dunia,tanpa benar2 mempersiapkan masa
depan keabadian kita.
_Kita bahkan belum benar-benar
beribadah kepada Allah SWT,apalagi dengan ikhlas semata-mata karena-Nya,padahal
itu adalah tugas satu2nya kita diciptakan sebagai manusia " _*yaitu hanya
untuk beribadah kepada Allah SWT*_ ".
_*Mumpung kita masih punya waktu
tersisa .....*_
_*Mari kita manfaatkan dengan
sebaik-baik nya....*_
_*Sambil terus memohon
kepada-Nya....*_
_*Agar senantiasa kita
diselamatkan,dibelas asihi, dibimbing langsung,diberi penataan langsung dan
dihantarkan langsung menuju keridloan-Nya.*_
_*Mustahil kita akan mampu
mendapatkan dan melewati itu semua,jika Allah SWT tidak memampukan dan
menganugerahkan itu semua kepada kita,maka dari itu bertawadlu'lah dan
bersungguh-sungguh bertaubat kepada-Nya memohon ampunan&pertolongan-Nya.*_
_*Sungguh kita semua amat sangat
bergantung pada belas kasih-Nya*_
_*Semoga seluruh kita beserta
seluruh keluarga kita senantiasa diselamatkan, dibahagiakan,dimulyakan oleh
Allah SWT dan dikumpulkan dengan rombongan para kekasih-Nya terutama Baginda
nabi Muhammad SAW dan mendapat syafa'at Al-qur'an dan syafa'at kanjeng Nabi
Muhammad SAW.
aamiin.... aamiin...Ya Robbal
A'lamin
Muhammad Jaddin wajad
TPQ Al-ghofilin,16 - 02 - 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar